Author:
Darmawan Aulia Safira,Barlan Zessy Ardinal
Abstract
Pandemi Covid-19 berdampak pada sektor ekonomi, salah satunya pada penurunan pendapatan pedagang karena perubahan pada pola kegiatan nafkahnya yang dibatasi. Penelitian ini akan mengkaji terkait dampak pandemi Covid-19 terhadap kesejahteraan pedagang. Kesejahteraan tersebut dapat diwujudkan melalui dibentuknya suatu kelompok pedagang, bagaimana suatu kelompok dapat beradaptasi pada saat bencana yang ternyata didukung beberapa faktor salah satunya adalah modal sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan modal sosial dengan kesejahteraan anggota Kelompok Pedagang Pantai Sirkuit Widuri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan kuantitatif yang didukung data kualitatif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 55 orang yang merupakan anggota Kelompok Pedagang Pantai Sirkuit Widuri. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang cukup kuat antara modal sosial dengan kesejahteraan, terutama karena didasari oleh unsur modal sosial yang dominan yaitu kepercayaan.
Reference35 articles.
1. Abdullah S. 2013. Potensi dan kekuatan modal sosial dalam suatu komunitas. Socius. 1(12):15-21.
2. Alawi MA. 2021. 3 pedagang meninggal positif covid-19, Pasar Tirtomoyo Wonogiri ditutup 5 hari. Kompas.com. [diakses 2022 Ags 17]. https://regional.kompas.com/read/2021/05/03/205127378/3-pedagang-meninggal-positif-covid-19-pasar-tirtomoyo-wonogiri-ditutup-5?page=all
3. Analia D, Syaukat Y, Fauzi A, Rustiadi E. 2019. Modal sosial (network) upaya meningkatkan kinerja usaha mikro kecil di Kota Padang Sumatera Barat. JEPA. 3(1):108–117. doi:doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.01.11
4. Badrudin R. 2017. Ekonomi Otonomi Daerah. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
5. [BPS] Badan Pusat Statistik. 2018. Indikator Kesejahteraan Rakyat. Jakarta: BPS.