Abstract
Pandemi COVID-19 dan upaya mitigasinya meningkatkan risiko wasting balita yang sebelumnya sudah ada. Wasting mengancam kelangsungan hidup dan meningkatkan risiko kematian balita. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penyakit infeksi, hygiene sanitasi, dan pendapatan keluarga terhadap terjadinya wasting balita di masa pandemi COVID-19. Penelitian observasional analitik design case control dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Mangli-Jember sejak bulan Agustus hingga September 2021. Pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Total sampel penelitian sebesar 174 balita terdiri dari 60 balita wasting sebagai kelompok kasus dan 114 balita normal sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dengan metode wawancara menggunakan kuesioner serta dianalisis menggunakan chi square test dan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit infeksi (p=0,015; OR 2,25; CI=1,019-4,993), hygiene sanitasi (p=0,015; OR 2,76; CI=1,038-7,386), dan pendapatan keluarga (p=0,007; OR 3; CI=1,041-8,699) mempengaruhi terjadinya wasting balita di masa pandemi COVID-19. Diperlukan penguatan edukasi masyarakat tentang gizi balita, wasting, dan perilaku hidup bersih sehat melalui media sosial dan aplikasi pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak yang mudah diakses oleh ibu balita. Kata kunci: Penyakit infeksi, Hygiene sanitasi, Pendapatan, Wasting Balita
Publisher
STIKES Yayasan RS.Dr. Soetomo Surabaya
Subject
Insect Science,Ecology,Ecology, Evolution, Behavior and Systematics