Author:
Azhari Rafi Dimas,Nugroho Edi Suswardji
Abstract
Wabah Covid-19 yang sudah berubah statusnya menjadi pandemi ini memberikan contoh pertama kehancuran pasar yang dipicu oleh krisis kesehatan. Kajian yang dibuat oleh Institute for Energy Economics and Financial Analysis (IEEFA) yang mengukur ketahanan industri batubara di Indonesia pada masa pandemi Covid-19. Hasilnya, kondisi keuangan 6 dari 11 perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia terancam oleh harga batubara yang anjlok. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah pengaruh Earning Per Share (X1), Price ro Book Value (X2), dan HArga Batu bara Acuan (X3) terhadap Harga Saham. Penelitian ini dilakukan pada 9 Perusahaan Subsektor Batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019 dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Hasil perhitungan pada penelitian ini menggunakan Aplikasi ibm SPSS 22. Pada hasil uji Hasil pengujian uji t dapat dijelaskan bahwa Nilai signifikansi EPS sebesar 0.000 < 0,05 maka EPS secara parsial berpengaruh terhadap harga saham. Selanjtunya Nilai signifikansi PBV sebesar 0.026 < 0,05 maka PBV secara parsial berpengaruh terhadap harga saham. Kemudian nilai signifikansi Harga batu bara acuan sebesar 0.614 > 0,05 maka Harga batu bara acuan tidak berpengaruh terhadap harga saham. Hasil Koefisien determinasi menunjukan nilai R Square dalam model regresi diperoleh 0,682. hal ini berarti 68,2% Harga Saham dapat dijelaskan oleh Earning Per Share, Price to Book Value dan Harga Batu bara Acuan, sedangkan sisanya sebesar 31,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak masuk dalam model penelitian.
Publisher
Fakultas Ekonomi Universitas Sains Al Qur_an (UNSIQ) Wonosobo
Subject
General Earth and Planetary Sciences,General Environmental Science
Cited by
1 articles.
订阅此论文施引文献
订阅此论文施引文献,注册后可以免费订阅5篇论文的施引文献,订阅后可以查看论文全部施引文献