Author:
Handayani Tundjung Tripeni,Pramono Eko
Abstract
Dendrobium dan Phalaenopsis merupakan sumber daya genetik anggrek yang semakin langka, sehingga perlu dilakukan upaya pemuliaan untuk melestarikannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakter morfologi dan anatomi Dendrobium dan Phalaenopsis. Metode yang digunakan yakni sayatan paradermal pada epidermis daun anggrek yang diamati secara mikroskopik, kuantitas anatominya, dan kualitas gambarnya. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal dengan dua jenis anggrek yang digunakan dalam rancangan acak kelompok, serta variabel kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua permukaan Dendrobium memiliki Panjang dan lebar stomata yang hampir sama, sedangkan pada Phalaenopsis pada permukaan bawah daun memiliki ukuran stomata yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan permukaan atas. Dendrobium memiliki bentuk sel epidermis atas heksagonal, jenis stomata parasite dan bagian bawah tetrasitik, sedangkan daun Phalaenopsis di permukaan bawah dan atas adalah tetrasitik. Stomata terdapat pada permukaan atas dan bawah daun anggrek Dendrobium dan Phalaenopsis. Berdasarkan dari penelitian yang telah dilakukan terdapat perbedaan pada jumlah stomata, bentuk sel epidermis dan jenis stomata pada permukaan daun atas dan bawah anggrek Dendrobium maupun Phalaenopsis.
Kata kunci: Anatomi, Anggrek, Dendrobium, Paradermal, Phalaenopsis.
Dendrobium and Phalaenopsis are genetic resources of orchids that are increasingly rare, so breeding efforts are needed to preserve them. The purpose of this study was to determine the morphological and anatomical characters of Dendrobium and Phalaenopsis. This research was conducted in April-September 2021 at the Botanical Laboratory of the Biology Department, University of Lampung. The method used is a paradermal incision on the epidermis of orchid leaves which was observed microscopically, the anatomical quantity, and the image quality. This study used a single factor with two types of orchids used in a randomized block design, as well as qualitative and quantitative variables. The results showed that the two surfaces of Dendrobium had almost the same length and width of stomata, while Phalaenopsis on the lower surface of the leaves had stomata size which was slightly larger than the upper surface. Dendrobium has a hexagonal upper epidermal cell shape, parasite stomata type and the bottom is tetracytic, while Phalaenopsis leaves on the lower and upper surfaces are tetracytic. Stomata are found on the upper and lower surfaces of the leaves of Dendrobium and Phalaenopsis orchids. Based on the research that has been done, there are differences in the number of stomata, the shape of the epidermal cells and the type of stomata on the upper and lower leaf surfaces of Dendrobium and Phalaenopsis orchids.
Keywords: Anatomy, Orchid, Dendrobium, Paradermal, Phalaenopsis.
Publisher
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Lampung
Reference14 articles.
1. Anonimus, 2021. Koleksi Anggrek Kebun Raya Bogor. Pusat Konservasi Tumbuhan. Kebun Raya Bogor. Bogor.Indonesia. http://krbogor.lipi.go.id/id/Koleksi-Anggrek-Kebun -Raya-Bogor html. Diakses 4 Maret 2021 Pk. 21.26 WIB.
2. Angkasa, S. 2018. Cara Agar Anggrek Bulan Rajin Berbunga. PT Trubus Swadaya. Depok.
3. Arraniry, B.A., T. Nurhidayati, dan D. Metusala. Perbandingan Anatomi Akar Dan Daun Pada Anggrek Epifit Dan Terestrial; Studi Kasus Beberapa Spesies Anggota Genus Liparis Dan Malaxis (Orchidaceae). Jurnal Sains Dan Seni Pomits 2(1):1-4.
4. Hidayat, E.B., dan S. Niksolihin, 1995. Anatomi Tumbuhan Berbiji. Penerbit ITP. Bandung. 275 Hlm.
5. Hendrawardhana.2012. Mengenal Lebih Dalam Anggrek Phalaenopsis amabilis, Bunga Nasional Indonesia. https://www.hendrawardhana.com/2012/05/mengenal-lebih-dalam-phalaenopsis.html. Diakses 4 Maret 2021 Pk 23:01.