Author:
Sukirman Dadang,Ekantiningsih Piksa Dewi
Abstract
Peran guru Pendidikan Anak Usia Dini adalah sebagai mentor dan fasilitator, bukan pentransfer ilmu pengetahuan semata, karena ilmu tidak dapat ditransfer dari guru kepada anak tanpa keaktifan anak itu sendiri. Dalam melakukan kewenangan profesionalnya, guru dituntut untuk memiliki seperangkat kemampuan yang beraneka ragam. Pengembangan kompetensi profesional guru dapat dengan mengikuti diklat agar dapat menjalankan perannya dengan baik. Agar diklat dapat berjalan dengan baik, maka sebelumnya perlu dilaksanakan analisis kebutuhan diklat. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran peta kompetensi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) non-formal di Kabupaten Sleman dari aspek kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di lembaga PAUD non-formal yang berada di wilayah kerja Kabupaten Sleman. Subjek penelitian ini adalah guru PAUD non-formal berjumlah 336 orang. Sampel penelitian ini menggunakan proportionate random sampling. Pengumpulan data penelitian diperoleh melalui lembar kuisioner. Profil kompetensi aktual guru PAUD non-formal di Kabupaten Sleman pada aspek kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian kurang optimal. Dari hasil tersebut, penguasaan kompetensi tertinggi adalah kompetensi kepribadian, dilanjutkan dengan kompetensi pedagogik dan sosial. Penguasaan kompetensi paling rendah berdasarkan hasil penghitungan terdapat pada kompetensi profesional. Oleh karena itu, perlu adanya program kegiatan yang menunjang optimalisasi kompetensi guru tersebut.
Publisher
Universitas Pendidikan Ganesha
Subject
Psychiatry and Mental health
Reference52 articles.
1. Aditama, F. F. (2015). Pemetaan Kompetensi Guru Sebagai Metode Analisis Kebutuhan Diklat (Studi Kasus di PPPPTK BOE/VEDC Malang). Malang: Universitas Negeri Malang.
2. Agustina, W. (2020). Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini di Desa Batu Kuning Kecamatan Ulu Manna. Bengkulu: Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
3. Ahmad. (2020). Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru dalam Pembelajaran Jarak Jauh Melalui Pendampingan Sistem Daring, Luring, atau Kombinasi pada Masa New Normal Covid 19. Jurnal Paedagogy, 7(4), 258–264. https://doi.org/10.33394/jp.v7i4.2803.
4. Ali, M. (2020). Quality Education for Preparing Future Competencies. In Bandung: UPI Press.
5. Amilda, A. (2017). Pembentukan Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan. Raudhatul Athfal: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(2). https://doi.org/10.19109/ra.v1i2.2684.