Author:
Habsy Bakhrudin Al,Rahmah Mutia Aulia,Putri Cindy Kartika,Arifuddin Tri Wahyu
Abstract
Bimbingan dan konseling merupakan sebuah program yang disediakan oleh pihak sekolah dengan tujuan untuk membantu dalam pengap di malam pengembangan potensi peserta didik. Bimbingan dan konseling dapat diartikan sebagai sebuah proses bantuan yang diberikan oleh pembimbing atau guru BK sebagai seorang konselor kepada peserta didik sebagai konseli untuk membantu mengungkap dan menyelesaikan masalah. Sebagai teori pendekatan teoritis konseling realita menekankan bahwasanya seluruh perilaku yang yang muncul dalam seseorang bertujuan untuk memenuhi sebuah kebutuhan dasar atau bahkan memuaskan kebutuhan tersebut. Pandangan dari konseling realita adalah setiap individu memiliki kebutuhan psikologi selama hidupnya dan harus dipenuhi. Tujuan dari konseling realita adalah menjadikan seorang individu mempunyai identitas berhasil atau menjadi seseorang yang dapat bertanggung jawab atas tindakannya. Metode yang dilakukan pada penulisan ini adalah metode studi literatur dan mendapatkan kesimpulan bahwa konseling kelompok pendekatan realita merupakan bentuk layanan konseling yang fokus pada perasaan dan perilaku saat ini untuk membantu konseli memfokuskan diri pada masa depan dengan tujuan utamanya adalah membantu konseli mencapai identitas berhasil, mengubah perilaku, dan meningkatkan tanggung jawab pribadi.
Publisher
Indonesian Journal Publisher
Reference21 articles.
1. Andini, S. D. (2023). Pengaruh konseling kelompok dengan pendekatan realita untuk mengatasi stress akademik pada mahasiswa tingkat akhir: Pengaruh konseling kelompok dengan pendekatan realita untuk mengatasi stress akademik pada mahasiswa tingkat akhir. Jurnal Psikoedukasia, 1(2), 356-374.
2. Duriyani, P. P. (2014). Penerapan konseling kelompok realita teknik WDEP untuk meningkatkan perilaku bertanggung jawab dalam mematuhi tata tertib sekolah pada siswa kelas VIII-A SMP Negeri 1 Wonoayu-Sidoarjo. Jurnal BK Unesa, 4(3).
3. Edwards, C. N. (2022). Group counseling for school counselors. Foundations of School Counseling: Innovation in Professional Practice, 145–156. https://doi.org/10.1891/9780826187536.0009
4. El Fiah, R., & Anggralisa, I. (2017). Efektivitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita untuk mengatasi kesulitan komunikasi interpersonal peserta didik kelas X MAN Krui Lampung Barat TP 2015/2016. KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling (EJournal), 2(2), 43-56.
5. Gunawan, I. M. S. (2019). Group counseling of values clarification to increase middle school students’ empathy. Psicologia Educativa, 25(2), 169–174. https://doi.org/10.5093/psed2019a5