Author:
Utama Agung,Mustikasari Anita,Hariningsih Endang,Endarwati Maria Lies,Hastuti Purwanti Widhy
Abstract
Program pelatihan keterampilan pembuatan batik dengan pewarna alami berbasis limbah bagi remaja marginal di Desa Wijirejo, Bantul, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, kemandirian ekonomi, dan keberlanjutan usaha peserta. Program ini dilaksanakan dengan dukungan dari UMKM Nonalia Batik dan tim pengabdian Universitas Negeri Yogyakarta. Metode pelatihan mencakup teori kewirausahaan, praktik pembuatan batik, dan pendampingan manajemen usaha kecil, termasuk pemasaran digital. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan yang signifikan pada keterampilan peserta, dengan beberapa peserta berhasil merintis usaha batik secara mandiri dan meningkatkan pendapatan mereka. Program ini berhasil memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal dan memberdayakan remaja marginal di komunitas mereka.
Publisher
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Reference13 articles.
1. Amran, E., Tajib, E., & Tanuwijaya, J. (2023). Meningkatkan Life Skills dan Mentalitas Pada Remaja Putus Sekolah Melalui Minat Berwirausaha. JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera, 189–199. https://doi.org/10.25105/juara.v4i2.16401
2. Gunawan, H. (2019). Faktor Penyebab dan Dampak Anak Putus Sekolah (Studi Kasus pada Anak Putus Sekolah Tingkat SLTP dan SLTA di Kecamatan Air Hitam Kabupaten Lampung Barat). http://digilib.unila.ac.id/59497/
3. Hartono, Y. (2017). Pendidikan nasional dan kualitas manusia Indonesia dalam perspektif sejarah. Agastya: Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 7(2), 84–102. http://doi.org/10.25273/ajsp.v7i2.1491
4. Ho M-HR, Uy MA, Kang BNY and Chan K-Y (2018) Impact of Entrepreneurship Training on Entrepreneurial Efficacy and Alertness among Adolescent Youth. Frontiers in Education, 3, 13. https://doi.org/10.3389/feduc.2018.00013
5. Kembaren, E. T., Yuslida, D., Tanjung, A. F., Safitri, S., & Sulistianto, S. (2023). Program Edu-Coffeepreneur Untuk Meningkatkan Minat Remaja Putus Sekolah Menjadi Pencipta Lapangan Kerja Di Desa Tingkeum Kecamatan Nisam. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, 1(9), 2141–2146. https://doi.org/10.59837/jpmba.v1i9.483